Pastikan Siswa dalam Keadaan SENANG Ketika Belajar
Tip
sukses mengajar yang satu ini harus mendapatkan perhatian utama dari kita
sebagai guru karena dampaknya sangat kuat. Siswa yang enjoy dan rileks ketika
belajar, akan dapat lebih fokus. Berbeda dengan siswa yang merasa tertekan
ketika belajar. Siswa yang tertekan tidak bisa berpikir panjang, apalagi
mengeluarkan kecerdasan atau kreativitasnya. Mereka hanya menghabiskan energi
untuk hal-hal yang membuatnya tertekan. Itu sebabnya guru yang mengajar sambil
marah-marah jarang mencapai hasil optimal. Jadi, ingat tip sukses mengajar satu
ini: Pastikan siswa dalam keadaan SENANG ketika belajar.
Dalam
teori otak tri une (three in one), otak manusia terdiri dari tiga
bagian. Ini mirip dengan perkembangan manusia itu sendiri.
OTAK YANG PERTAMA adalah otak reptilia, otaknya binatang melata seperti ular atau kadal.
Otak ini termasuk otak primitif, otak yang pertama kali digunakan oleh manusia.
Sekali
lagi, ingat tip mengajar ini!
Sekarang
kita teruskan.
Otak
reptilia memiliki SENANGgsi untuk mempertahankan hidup. Siswa yang tertekan
akan menggunakan otak ini, dengan tujuan mempertahankan diri. Sikap yang
diambil hanya ada dua, yaitu: bertempur atau kabur, melawan atau lari. Ketika
siswa berani, dia akan melawan. Namun kalau tidak berani, dia akan lari atau
kabur.
Bentuk
lari ini misalnya: lari dari tanggung jawab, menyalahkan teman lainnya (mencari
kambing hitam), tidak masuk sekolah dengan alasan sakit (yang sebetulnya bukan
sakit beneran, melainkan sakit karena pengaruh rasa takut menghadapi kenyataan
di sekolah). Siswa demikian tidak bisa menggunakan kemampuan terbaiknya untuk
mencapai hasil belajar yang optimal.
Jadi
pastikan, siswa dalam keadaan SENANG ketika belajar. Ini tip sukses mengajar.
Kembali
ke soal otak.
OTAK KEDUA disebut
otak mamalia. Otak ini dimiliki oleh binatang menyusui, misalnya kucing. Otak
mamalia terkait dengan kasih sayang, dan berperan dalam ingatan jangka panjang.
Orang yang memiliki kasih sayang tinggi biasanya juga memiliki ingatan jangka
panjang yang lebih baik. Sebab itu jika guru berhasil menanamkan kasih sayang
di antara murid-muridnya, dan guru juga mengajar dengan penuh kasih sayang
kepada murid-muridnya, maka keberhasilan siswa dalam belajar akan lebih baik.
Tip
sukses mengajar ini memang vital.
Kita
lanjutkan.
Sikap
yang baik untuk berkasih sayang ini dapat dicapai melalui pembiasaan ber-empati
kepada orang lain. Empati! Ya, sikap memahami orang lain. Apabila setiap warga
kelas mengembangkan sikap empati ini, saling menghargai dan saling menghormati,
maka sikap saling membantu akan terwujud, dan kelas yang demikian pasti akan
solid. Kesolidan kelas akan memudahkan pencapaian prestasi oleh siswa, karena
siswa yang telah berhasil akan rela membantu teman-temannya yang belum berhasil
untuk mencapai hasil yang optimal pula. Dan kondisi ini (siswa saling
ber-empati) akan terwujud jika siswa dalam keadaan SENANG dan tidak sedang
dalam kondisi tertekan.
Ya,
pasti: tip sukses mengajar. Pastikan siswa dalam keadaan SENANG ketika belajar.
OTAK KETIGA disebut
neokorteks (otak berpikir). Kreativitas, kemampuan menalar, logika, dan
semacamnya bekerja pada otak ini. Apabila kondisi siswa sedang enjoy, memiliki
sikap empati yang tinggi, maka otak neokorteks ini akan bekerja secara
maksimal. Jika otak ini bekerja maksimal, maka capaian siswa pun akan maksimal.
Dengan demikian, pembelajaran juga akan berlangsung lancar, dan siswa dapat
mencapai hasil belajar secara optimal.
Jadi,
sekali lagi, ketika belajar, pastikan bahwa siswa dalam keadaan SENANG. Inilah
tip sukses mengajar yang harus mendapatkan perhatian kita sebagai guru yang
ingin sukses mengajar. Guru sukses memang harus sukses mengajarnya, karena
kesuksesan guru lebih mudah dilihat melalui kesuksesan murid-muridnya.
Guru
sukses mengajar dengan sukses menggunakan tip sukses mengajar! Sebagai penyegar
ingatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar